
Fortuna, Raissa A Taste of Indonesia


















Experiencing The Culture of Sumatera

Tari Gantar
Tarian asal Kalimantan Timur yang ditunjukkan oleh muda mudi asal Dayak Benuaq dan Dayak Tanjung. Penari menggunakan tongkat dan bambu pendek. Tarian ini mengekspresikan kebahagiaan dan keramahan Dayak saat menyambut para tamu.
Dance from Kalimantan Timur which is performed by the young generation from Dayak Benuaq and Dayak Tanjung. The dancers uses sticks and short bamboos. The dance expresses joy and friendliness of the Dayak people when welcoming guests.

Tari Belian Bawo
Tujuan dari tarian ini adalah untuk menolak penyakit, meyembukan orang-orang dan hal semacamnya. Tarian ini dipentaskan di bermacam-macam acara kesenian. Ini adalah tarian asal Dayak Benuaq.
The purpose of this dance is to defend from sickness, heal sick people and other things alike. Performed in different artistic shows. This dance is from Dayak Benuaq.

Tari Kancet Ledo or Tari Gong
Untuk menunjukkan kelemah-lembutan wanita yang terlihat sebagai representasi sebatang padi yang meliuk-liuk jika tertiup oleh angin. Tarian ini diiringi oleh seorang wanita yang menggunakan baju tradisional suku Dayak Kenyah, kedua tangan memegang rangkaian bulu ekor burung Enggang. Biasanya tarian dilakukan di atas gong maka ini alasannya mengapa Tari Kancet Ledo juga disebut Tari Gong.
To show the gentleness of women seen as a representation of a paddy which writhed softly when blown by the wind. This dance is brought by a woman using the traditional clothe of Dayak Kenyah tribe and both sides of the hands are holding feathers of the Enggang bird. Usually performed on top of a gong, this is why Tari Kancet Ledo is also called Tari Gong.